PT. Sinar Sosro
PT. Sinar Sosro pada awalnya
memperkenalkan minuman siap saji dalam kemasan botol, Sosro
memiliki target pasar yang jelas, dengan target orang yang sedang melakukan
perjalanan. Sosro memandang bahwa
ketika orang sedang melakukan perjalanan dan ia kehausan pasti membutuhkan
sebuah penghilang dahaga yang praktis dan mudah di dapat, berangkat dari
pengalaman ketika melakukan promo, tempat yang praktis dan aman untuk digunakan
sebagai wadah teh adalah botol.
SEGMENTASI
PRODUK.
Selain
Teh Botol Sosro, disediakan pula S-Tee, Fruit Tea, Joy Tea Green, dan TEBS
untuk memenuhi segmen pasar yang berbeda-beda.
Sedangkan
produk non teh adalah air mineral Prim-A, Happy Jus, dan Country Choice.
Mereka
ingin menarik semua lapisan masyarakat dan semua kalangan
masyarakat untuk menjadi costumer dari teh botol. Mulai dari kalangan
bawah, Teh Botol Sosro juga sangat diminati sampai ke kalangan eksekutif di
Indonesia.
ANALISIS
PASAR.
Sosro telah berhasil mengembangkan merek
Teh Botol Sosro menjadi merek dengan brand equity yang kuat. Beberapa hal yang
dapat dicermati dalam pembentukan brand equity ini adalah :
· Brand Awareness
yang dimiliki The Botol Sosro dapat dikatakan telah memasuki tingkatan top of
mind. Hal ini dapat dilihat dari The Botol Sosro dapat menjadi pemimpin pasar
dalam kategori teh siap minum dalam kemasan botol.
·
Perceived Quality dari The Botol Sosro telah terbukti selama puluhan tahun. PT.
Sinar Sosro telah berhasil menjaga kualitas produk ini sehingga mendapat
anggapan baik dari konsumen.
· Brand Association
dari The Botol Sosro kuat, dapat dilihat bahwa ketika orang menyebut teh botol
kemudian yang menjadi maksud dari the botol itu sendiri adalah The Botol Sosro.
· Brand
Loyalty dariTehBotolSosrojugakuat. Ini merupakan hasil dari pengembangan
saluran distribusi, menjaga kualitas, dan strategi promosi yang dilakukan
dengan jargon “apa pun makanannya minumannya the botol sosro”.
ANALISIS
PESAING.
Frestea merupakan produk
dari Coca-Cola Bottling Indonesia yang merupakan salah satu produsen dan
distributor minuman ringan terkemuka di Indonesia. CCBI memproduksi dan
mendistribusikan produk-produk berlisensi dari The Coca-Cola Company.
produk inovatif minuman siap saji (RTD) yang secara khusus dirancang untuk
memuaskan seluruh panca indera konsumen Indonesia. Merek ini dikembangkan
secara lokal dan merupakan bagian dari Beverage Partners Worldwide (BWP), yaitu
perusahaan patungan hasil kemitraan yang sukses antara The Coca-Cola Company
dan Nestle, SA. Frestea dikembangkan untuk menangkap
pengalaman dalam menikmati teh tubruk, dengan rasa, aroma, dan warna menjadi
faktor terpenting dimana konsumen bisa membedakan kualitas sebuah produk. Cita
rasa tehnya yang sangat khas dan inovatif tercipta melalui sajian aroma melati
yang menyenangkan dan rasa teh yang unggul. Botolnya yang unik menonjolkan
kualitas rasa teh asli, dengan tekstur emboss dua elemen daun yang saling
bersilang. Frestea diproduksi dengan menggunakan standar
kualitas tinggi The Coca-Cola Company, menggunakan teknologi tinggi dan
didukung oleh proses produksi higienis. Frestea memilki
kualitas yang sama. Untuk tahap awal, peluncuran produk ini difokuskan di
Jakarta dan Jawa Barat yang merupakan pasar mayoritas dari konsumsi produk teh
siap minum.
STRATEGI PROMOSI.
Kesuksesesan sosro dalam merebut hati
konsumen Indonesia sesungguhnya dilihat dari aspek pemasaran cukup unik.
Sosro,dalam beberapa hal, telah mengabaikan hukum-hukum umum yang terdapat di
ilmu pemasaran. Misalnya saja mengenai perlunya riset pasar sebelum meluncurkan
produk. Konon kabarnya sebelum sosro hadir, ada sebuah perusahaan asing yang
ingin mengeluarkan produk teh dalam botol sepert i yang
dilakukan sosro saat ini. Kala itu sang perusahaan menyewa jasa sebuah biro
riset pemasaran untuk menguji kelayakan dan prospek produk tersebut di
Indonesia. Setelah meneliti dan mengamati kebiasaan minum teh di masyarakat
sang biro pun menyimpulkan bahwa produk ini tidak memiliki prospek bagus untuk
dipasarkan di Indonesia. Biro itu beralasan bahwa budaya minum teh pada bangsa
Indonesia umumnya dilakukan pagi hari dalam cangkir dan disajikan hangat
sehingga kehadiran teh dalam kemasan botol justru akan dianggap sebuah
keanehan.
Dari awal produk ini ditargetkan untuk konsumen yang sering
melakukan perjalanan seperti supir dan pejalan kaki sosro . Sosro menyadari
bahwa segmen konsumen ini memiliki keinginan hadirnya minuman yang dapat
menghilangkan dahaga di tengah kelelahan dan kondisi panas selama perjalanan.
Atribut kepuasan ini dicoba untuk dipenuhi dengan menghadirkan minuman the
dalam kemasan botol yang praktis dan tersedia di kios-kios sepanjang jalan.
Untuk menambah nilai kepuasan the botol ini disajikan dingin dengan menyediakan
boks – boks es pada titik – titik penjualannya (penggunaan kulkas pada saat itu
belum lazim).
kini banyak iklan – iklan sosro yang terlihat di berbagai stasiun
televisi, internet, majalah, suratkabar, radio, dan berbagai acara-acara besar
maupun kecil.
sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sinar_Sosro
http://blog.ub.ac.id/vickyostory/2013/01/04/analisis-persaingan-pt-sinar-sosro/
http://widi-klan-agribisnis3.blogspot.com/2014/02/strategi-pemasaran-pt-sinar-sosro.html
http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-teh-botol-sosro.html